Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Plano Buana

Tingkat Kesesuaian Sarana dan Prasarana Perumahan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Linda Dwi Rohmadiani; Rosita Nuur Aini
Jurnal Plano Buana Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Plano Buana (Edisi Oktober 2020)
Publisher : Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/jpb.v1i1.2669

Abstract

Abstrak Setiap perumahan menurut peraturan minimal harus tersedia ruang terbuka hijau, sarana sosial, taman kanak – kanak, jaringan jalan, jaringan air bersih, saluran drainase, sanitasi, jaringan listrik dan jaringan telekomunikasi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat kesesuaian sarana dan prasarana perumahan di Kecamatan Sukodono dan Kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif evaluatif antara kondisi eksisting dengan Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih terdapat perumaha-perumahan di Kecamatan Sukodono dan Kecamatan Taman yang belum sesuai dengan peraturan yang berlaku mengenai penyediaan sarana dan prasarana umum. Kata Kunci : Kesesuaian, Peraturan Pemerintah, Sarana Prasarana Perumahan
Potensi dan Zonasi Kawasan Cagar Budaya Di Kabupaten Sumenep Linda Dwi Rohmadiani; Mu'tashim Billah
Jurnal Plano Buana Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Plano Buana (Edisi Oktober 2021)
Publisher : Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/jpb.v2i1.4420

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan kelemahan kawasan cagar budaya di Kabupaten Sumenep. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan survey instansi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis expert judgement serta analisis delineasi software GIS. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima kategori potensi kawasan cagar budaya meliputi sangat berpotensi (Masjid Jamik), berpotensi (Keraton Sumenep), cukup berpotensi (Asta Tinggi), kurang berpotensi (Asta Pangeran Lor dan Wetan, Kota Tua Kalianget), serta sangat kurang berpotensi (Benteng Kalimook dan Asta Panembahan Blingi Sepudi). Zonasi kawasan cagar budaya terbagi atas zona inti (Keraton Sumenep, Masjid Jamiik, dan Asta Tinggi), zona pendukung (Kota Tua Kalianget, Asta Panembahan Blingi Sapudi, serta Asta Pangeran Lor dan Wetan), dan zona penyangga (Benteng Kalimook). Kelemahannya rata-rata berupa atraksi wisata dan fasilitas pendukung.